Konsumsi lemak tak jenuh.
Cara menurunkan kolesterol tinggi secara alami yang tak boleh dilewatkan adalah makan makanan yang mengandung lemak tak jenuh. Sedangkan lemak tak jenuh menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), sekaligus meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Beberapa sumber lemak tak jenuh yang baik dikonsumsi di antaranya minyak zaitun, kacang-kacangan, alpukat, ikan salmon, sampai ikan tuna.
Hindari lemak trans.
Penderita kolesterol tinggi wajib menghindari asupan tinggi lemak trans yang bisa meningkatkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat (LDL). Lemak trans dalam jumlah kecil secara alami ditemukan dalam daging sapi, daging kambing, susu, dan produk susu seperti keju. Selain itu, lemak trans juga terkandung dalam lemak tak jenuh yang telah dimodifikasi dengan proses yang disebut hidrogenasi. Pemrosesan tersebut membuat bahan makanan punya tekstur yang lebih baik (renyah) dan cita rasa lebih gurih. Beberapa makanan kaya lemak trans di antaranya gorengan, keripik, kerupuk, dan makanan cepat saji.
Jangan makan berlebihan dan perhatikan kalori.
Cara menurunkan kolesterol tinggi secara alami yang perlu dilakukan lainnya yakni hindari makan berlebihan. Makan berlebihan dapat meningkatkan berat badan. Setiap kenaikan berat badan berisiko meningkatkan kadar kolesterol tubuh. Perhatikan porsi setiap makan dan kualitas makanan. Jaga agar kalori yang masuk ke tubuh sesuai kebutuhan. Orang dewasa dengan aktivitas normal dan kondisi tubuh sehat rata-rata membutuhkan 2.000 kalori per hari.
Aktif bergerak dan rutin berolahraga.
Untuk menurunkan kolesterol tinggi, menjaga pola makan sehat perlu diimbangi dengan kebiasaan aktif bergerak dan olahraga rutin. Penderita kolesterol disarankan olahraga selama 30 menit sebanyak lima kali per minggu, dan lebih aktif bergerak. Olahraga dan aktivitas fisik dapat meningkatkan kadar kolesterol baik dan menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
Pilih jenis olahraga yang ringan tapi bisa rutin dikerjakan seperti jalan kaki, lari, atau aerobik di rumah. Selain itu, cari aktivitas yang bisa membuat tubuh lebih aktif bergerak seperti jalan kaki di jam istirahat, sering berdiri, bersepeda ke tempat kerja, atau mengerjakan pekerjaan rumah secara mandiri.